9. daihatsu charade winner

Daihatsu Charade CX dan Winner G100 adalah varian Daihatsu Charade terakhir yang dijual Astra Daihatsu Indonesia pada tahun 1987 hingga 1993. Mobil ini awalnya dikenalkan dalam bentuk hatchback 5 pintu namun juga tersedia dalam bentuk sedan dengan nama Daihatsu Classy. Karena bentuknya yang lebih membulat dibanding Charade sebelumnya, mobil ini disebut juga dengan nama Charade kapsul atau Charade bakpao.

Pertama kali diperkenalkan ke publik Indonesia pada tahun 1987 dengan nama Daihatsu Charade CX. Charade CX ini dibekali dengan mesin CB series buatan Daihatsu yang masih mirip dengan Charade G11 maupun Daihatsu Hijet. Berkapasitas 1000cc dan masih berteknologi SOHC 12 valve dengan karburator. Mesin 3 silinder ini terkenal handal di tanjakan dengan torsi ala mesin 3 silinder yang ajib. Sayangnya berbeda dengan generasi sebelumnya yang sudah dilengkapi dengan turbocharger, pada Daihatsu Charade CX ini sudah ditak lagi ditemukan varian turbo.

Memasuki awal dekade 90an, Daihatsu mulai merombak hatchback mungilnya dengan mengganti mesin 1000cc dengan mesin HC-C 1300cc yang sama dengan yang dipakai Daihatsu Zebra. Dengan teknologi SOHC 16valve, mesin 4 silinder ini dapat menghasilkan tenaga 89 Hp pada 6500rpm dan torsi 105Nm pada 4000rpm. Kecil? dengan bobot yang hanya sekitar 800kg tentunya sudah lebih dari cukup. Charade hatchback dengan mesin 1300cc inilah yang disebut dengan Daihatsu Charade Winner.

Perbedaan Daihatsu Charade CX dengan Charade Winner selain pada mesin adalah ada pada bagian elektrikalnya. Daihatsu Charade CX sama sekali belum dilengkapi dengan power window, power steering, hingga central lock. Walaupun masih manual, untuk urusan stir sebenarnya Charade CX ini juga sudah lumayan enteng. Sayangnya karena tidak sedikit kaum hawa yang memakai mobil ini mengeluhkan repotnya membuka jendel hingga stir berat, pada generasi Charade Winner akhirnya ditambahkan fitur fitur elektronik seperti power window, power steering dan central lock. Untuk model eksterior tidak ada perbedaan mencolok antara Charade CX maupun Charade Winner selain pada bumper depannya.

Selain irit, mobil ini juga terkenal bertenaga. Karena jangan heran kalau masih banyak Daihatsu Charade Winner yang berlaga di ajang balap seperti Drag Race. Kebanyakan sudah melakukan swap engine dengan mesin Daihatsu Feroza 1600cc atau CB70 maupun CB80 dari Daihatsu Charade Gtti atau GTxx  dengan turbo yang lebih bertenaga. Dipadukan dengan berat yang super enteng membuat power to weight ratio Charade balap bisa menjadi mengerikan. Selain itu, pada tahun 1989 dan 1990 mobil ini juga sangat berjaya diajang rally di RAC Lombard Rally. Pada Safari Rally ditahun yang sama, mobil ini juga sangat kompetitif melawan mobil dengan kapasitas mesin dan tenaga yang lebih besar. 

Untuk kelebihan dan kelemahannya sama dengan Charade Classy yang dibahas kemarin. Sparepart murah karena sama dengan Hijet maupun Zebra. Bensinnya juga lumayan irit sekitar 1:12 untuk dalam kota dan 1:16 untuk luar kota. Harganya juga murah meriah untuk ukuran hatchback kecil dimasa itu. Jeleknya, pada Charade CX ac terasa kurang dingin. Kaki kaki juga lemah terutama tie rod, bushing arm, as stir dan shockbreaker.

Spesifikasi Daihatsu Charade CX & Winner G100 ini adalah sebagai berikut:

Spesifikasi Daihatsu Charade CX & Winner G100
Jenis	Hatchback
Tipe	G100
Mesin	CB23 SOHC 1000cc 3 silinder HC-C SOHC 1300cc 4 silinder
Bore X Stroke	76.0 X 73.0 mm (CB23)  76.0 X 71.4 mm (HC-C)
Sistem Bahan Bakar	Karburator
Transmisi	Manual 5 Speed
Wheelbase	2.339,3 mm
Panjang	3.680,5 mm
Lebar	1.615,4 mm